Setiap orang pasti mengetahui bahwa waktu adalah ’sesuatu’ yang sangat penting dan berharga. Bahkan ada yang beranggapan bahwa waktu merupakan salah satu asset penting dalam hidup ini. Itulah mengapa orang Barat mempunyai filosofi tentang waktu ”Time is money”.. begitu berharganya Sang Waktu, hingga ia dapat disamakan dengan uang.
Orang Timur Tengah bahkan lebih hebat dalam memaknai waktu. Menurut mereka, waktu ibarat sebilah pedang : yang akan menebas siapa saja yang tidak hati-hati dalam menggunakannya. Luar biasa....
Lalu, seberapa pentingkah waktu menurut kita? Sudah bukan menjadi rahasia umum lagi bahwa di negara kita ini kesadaran akan pentingnya waktu masih relatif rendah. Bahkan ada sebuah anekdot yang memilukan ketika orang dari Swiss berbangga dengan produk jam Citizennya, orang Jepang dengan jam Seikonya... sedangkan orang Indonesia dengan jam ... karetnya...!!! Sungguh amat memprihatinkan memang.
Sebagaimana telah diungkapkan di atas bahwa setiap orang mengetahui tentang berharganya waktu. Namun sayangnya tidak semua yang mengerti itu mau dan mampu memanfaatkan waktu yang diberikan kepada mereka dengan sebaik-baiknya. Hingga tak jarang mereka mendapati hidup mereka dalam kesusahan, kesedihan, kegalauan bahkan kehinaan, akibat tidak mampu memanfaatkan waktu dengan baik.
Waktu, bila ingin dibaratkan, seperti sebuah mobil tanpa memiliki kendali mundur. Ya, waktu memang hanya akan bergerak maju dan tidak akan bergerak mundur. Jangankan mundur, berhentipun tidak! Dia tidak akan pernah mau peduli apakah ada di antara kita yang tertinggal. Dan apabila kita tertinggal, maka jangan sekali-kali berharap untuk dapat mengejar waktu!
Sudah jelas bahwa kita tidak mampu mengatur waktu karena ia terus berjalan tanpa sanggup kita kendalikan. Yang dapat kita lakukan hanyalah mengelola waktu tersebut, sehingga titian kita bersama waktu itu menjadi hal-hal bernilai adanya. Dan agar kebersamaan kita dengan Sang Waktu membuahkan sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan kita di dunia dan akhirat tentunya, serta tidak menimbulkan penyesalan di hari nanti.
Salah satu kunci keberhasilan orang-orang besar (sukses) adalah KEMAUAN dan KEMAMPUAN mereka DALAM MENGELOLA WAKTU! Mereka dapat mengoptimalkan waktu yang cuma 24 jam dalam sehari ini menjadi jam, menit bahkan detik yang berkualitas, sehingga waktu yang mereka miliki benar-benar produktif dan dapat menunjang sukses mereka. Dan setiap orang sesungguhnya dapat melakukannya.
Sebagaimana telah diungkapkan di atas bahwa setiap orang mengetahui tentang berharganya waktu. Namun sayangnya tidak semua yang mengerti itu mau dan mampu memanfaatkan waktu yang diberikan kepada mereka dengan sebaik-baiknya. Hingga tak jarang mereka mendapati hidup mereka dalam kesusahan, kesedihan, kegalauan bahkan kehinaan, akibat tidak mampu memanfaatkan waktu dengan baik.
Waktu, bila ingin dibaratkan, seperti sebuah mobil tanpa memiliki kendali mundur. Ya, waktu memang hanya akan bergerak maju dan tidak akan bergerak mundur. Jangankan mundur, berhentipun tidak! Dia tidak akan pernah mau peduli apakah ada di antara kita yang tertinggal. Dan apabila kita tertinggal, maka jangan sekali-kali berharap untuk dapat mengejar waktu!
Sudah jelas bahwa kita tidak mampu mengatur waktu karena ia terus berjalan tanpa sanggup kita kendalikan. Yang dapat kita lakukan hanyalah mengelola waktu tersebut, sehingga titian kita bersama waktu itu menjadi hal-hal bernilai adanya. Dan agar kebersamaan kita dengan Sang Waktu membuahkan sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan kita di dunia dan akhirat tentunya, serta tidak menimbulkan penyesalan di hari nanti.
Salah satu kunci keberhasilan orang-orang besar (sukses) adalah KEMAUAN dan KEMAMPUAN mereka DALAM MENGELOLA WAKTU! Mereka dapat mengoptimalkan waktu yang cuma 24 jam dalam sehari ini menjadi jam, menit bahkan detik yang berkualitas, sehingga waktu yang mereka miliki benar-benar produktif dan dapat menunjang sukses mereka. Dan setiap orang sesungguhnya dapat melakukannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan kalau mau komentar :